Ibadah Natal PELPRAP GPdI Wilayah II Kota Sorong



Sorong 17 November 2024

Haleluya..!!
Oleh kasih dan anugerah-Nya Tuhan PELPRAP atau Pelayanan Pemuda Remaja GPdI Wilayah II Kota Sorong boleh melaksanakan Ibadah Perayaan Natal. Perayaan natal ini boleh dibilang adalah natal paling awal dan pertama kali dari semua perayaan natal khususnya GPdI yang ada di Papua Barat Daya ini.

Tempat dan lokasi pelaksaan natal PELPRAP GPdI Wilayah II ini mengambil lokasi di GPdI EFATA Rufei tampa garam tempat pelyanan dari Ketua Majelis Daerah GPdI Papua Barat Daya (Pdt. Lukas Marani, S.Th), ibadah dimulai pada pukul 17.30 WIT atau setengah enam sore, sedangkan jumlah pemuda remaja yang hadir dalam ibadah natal tersebut diperkirakan sekitar 300 orang yang tergabung dari pemuda remaja yang ada di wilayah II kota sorong yang terdiri dari 30 sidang/gereja lokal ditambah lagi dengan tamu undangan dari luar wilayah II seperti mengundang juga beberapa pengurus inti PELPRAP wilayah III.
Sedangkan mengenai tema yang digunakan adalah mengikuti Tema Nasional GPdI yaitu "KASIH YANG MEMPERSATUKAN" terdapat didalam Kolose 3 : 14.

- Ucapan selamat datang disampaikan oleh Bpk, Pdm. Robby Punuh selaku Bidang Kerohanian PELPRAP GPdI Wilayah II Kota Sorong
- Doa pembukaan Ibadah Natal oleh Pdt. Menas Liline, S.Th selaku ketua daerah remaja GPdI Papua Barat Daya 
dalam ibadah ini juga menampilkan beberapa persembahan pujian seperti dari PELPRAP GPdI Efata, PELPRAP GPdI Sejaterah, dan juga PELPRAP GPdI Bukit Kalvari Pulau Dom yang tentunya sangat memberkati para tamu undangan yang hadir.


Firman Tuhan disampaikan langsung oleh Gembala setempat beliau juga selaku pimpinan daerah GPdI papua barat daya, ayat yang beliau angkat terdapat didalam Kolose 3 : 14 Dan di atas semuanya itu: kenakanlah kasih, sebagai pengikat yang mempersatukan dan menyempurnakan. 
Lalu beliau menguraikan ayat firman Tuhan diatas dengan beberapa kupasan yang semuanya mengarah dan tertuju kepada anak-anak muda yang hadir pada saat itu. Dalam kotbahnya beliau menyinggung bahwa Indonesia pada tahun 2045 akan memasuki suatu masa yang sangat luar biasa yaitu masa disebut dengan Indonesia Emas karena itu beliau menghimbau kepada generasi muda yang hadir dalam mengikuti ibadah natal tersebut untuk mawas diri, jaga sikap, jangan ceroboh, karena kamulah yang nantinya akan dipakai Tuhan di masa-masa itu. Jadi siapkan dirimu karena anak muda berharga dimata Tuhan. Beliau juga dalam kotbahnya memberikan suatu pesan firman yang sangat kuat, tegas, dan menegur anak-anak mudah. beliau berkata bagaimana supaya anda sebagai generasi muda yang ada diakhir zaman ini akan melihat pemakaian Tuhan dalam hidupmu.? seperti yang difirmankan didalam kita Yoel 2 : 28-29 "Kemudian dari pada itu akan terjadi, bahwa Aku akan mencurahkan Roh-Ku ke atas semua manusia, maka anak-anakmu laki-laki dan perempuan akan bernubuat; orang-orangmu yang tua akan mendapat mimpi, teruna-terunamu akan mendapat penglihatan-penglihatan. Juga ke atas hamba-hambamu laki-laki dan perempuan akan Kucurahkan Roh-Ku pada hari-hari itu. Menurut beliau nubuatan dalam kitab Yoel 2 : 28-29 ini bisa tergenapi dalam hidup adik-adik muda apa bila anak-anak muda itu:
1. Stop Mabuk
2. Stop Narkoba
3. Stop Pergaulan Bebas
4. Stop Begal
Anak-anak muda harus bawah diri kepada Tuhan menjadi anak-anak muda yang bersatu saling mengasihi satu dengan yang lainnya sebab itulah tujuan Yesus datang kedunia ini, natal ini membuktikan Dia cinta kepada kita semua termasuk Dia cinta juga kepada anak-anak muda Filipi 2 : 7 melainkan telah mengosongkan diri-Nya sendiri, dan mengambil rupa seorang hamba, dan menjadi sama dengan manusia.
Lalu beliau melanjutkan kotbahnya dengan berkata kita harus bangga dan bersyukur sebab Yesus yang kita sembah itu adalah Tuhan yang penuh kuasa, tidak ada nabi ataupun pemimpin agaman manapun yang mati lalu bangkit lagi tidak ada kecuali Yesus kita Dia hebat dan penuh kuasa. Kuasanya dibuktikan dengan Dia menggandakan lima roti dan dua ekor ikan memberi makan lima ribu orang bahkan masih ada sisa dua belas bakul, Ilmu Yesus melebihi ilmu matematika. bahkan Ilmu Yesus juga melampaui dan mengalahkan ilmu Fisika dimana Dia buktikan diri berjalan-jalan diatas air demikianlah tutur beliau.

Beliau juga mengutip satu ayat dan berkata bila kita ada sampai saat ini dalam perayaan natal ini itu semua karena anugerah-Nya kita patut bersyukur 1 Korintus 15 : 10 Tetapi karena kasih karunia Allah aku adalah sebagaimana aku ada sekarang, dan kasih karunia yang dianugerahkan-Nya kepadaku tidak sia-sia. Sebaliknya, aku telah bekerja lebih keras dari pada mereka semua; tetapi bukannya aku, melainkan kasih karunia Allah yang menyertai aku. 
Diakhir kotbahnya beliau berpesan kepada anak-anak muda yang hadir dalam ibadah natal tersebut bahwa jadilah anak muda yang menopang pekerjaan Tuhan, anak muda tulang punggung gereja, anak muda yang punya komitmen kuat sekali Yesus selamanya tetap Yesus.

Doa selesai Firman Tuhan dibawahkan oleh Ketua Majelis Wilayah II Pdt. Corlinus Mayaut, sedangkan doa penutup dibawahkan oleh Ketua Majelis Daerah GPdI Papua Barat Daya Pdt. Lukas Marani, S.Th. lalu ibadah dilanjutkan dengan mendengarkan beberapa penyampaian oleh panita natal yang disampaikan oleh Wakil Ketua PELPRAP GPdI Wilayah II yaitu Ibu Pdm. Dessy Kalimassa, lalu didalnjutkan dengan sambutan tunggal dari Ketua Majelis Daerah GPdI Papua Barat Daya Pdt. Lukas Marani, S.Th.

Diakhir ibadah natal PELPRAPA GPdI Wilayah II secara khusus pengurus PELPRAP Wilayah II memberikan bingkisan natal atau bentuk apresiasi kepada beberapa teman-teman pemuda yang sangat aktif sekali dalam mengikuti kegiatan ibadah PELPRAP Wilayah II.

Tuhan Yesus Membekati..!!


Posting Komentar

0 Komentar