Ibadah KKR Malam Ke-1 Wilayah II Dalam Rangka Menyambut HUT GPdI Ke-76 di Tanah Papua

 

Sorong 27 September 2024
Dalam rangka menyambut Ulang Tahun GPdI masuk Tanah Papua yang ke-76 yang jatuh pada tanggal 30 September 2024, maka Panitia hari-hari besar gereja mengadakan suatu kegiatan Akbar besar-besaran diantaranya adalah KKR (Kebaktian Kebangunan Rohani), Seminar Ibu-ibu Rohani & dan Bapak-bapak Gembala juga ada Perlombaan-perlombaan. Kegiatan tersebut telah berlangsung dibeberapa tempat yang ada di Papua Barat Daya seperti: Sorong Selatan, GPdI Wilayah IV, kabupaten, Wilayah I kabupaten, Wilayah III, dan juga Wilayah II, adapun kegiatan-kegiatan tersebut berlangsung mulai dari tanggal 1 September sampai dengan 30 September.

Tema yang diangkat atau yang dipilih oleh Panitia Hari-hari Besar Gereja GPdI Tahun 2024 ini adalah bicara tentang "KEMULIAAN KRISTUS" (The Glory Of Christ).
dalam hal ini Wilayah II Kota Sorong telah menjadi salah satu Wilayah yang paling terakhir dalam pelaksanaan kegiatan KKR tersebut, berlangsung selama dua malam dari hari jumat sampai dengan hari sabtu (27-28 September 2024).

Untuk yang terlibat dalam Ibadah KKR malam pertama di Wilayah II Kota Sorong sebagai berikut:
- MC : Ibu Pdt. Desmaria Simarmata
- Worship Leader : Pdm. Nehemia Arobaya
- Singers : Dari Jemaat GPdI Kristus Tuhan
- Ucapan Selamat Datang : Pdt. Petrus Numberi (Ketua Penginjilan Wilayah II)
- Sambutan : Pdt. Lukas Marani, S.Th (Ketua MD GPdI Papua Barat Daya)
- Sambutan Pemerintah : (Dari kelurahan Puncak Cendrawasih)
- Doa Pembukaan : Pdt. Corlinus Mayaut (Ketua Wilayah II)
- Doa Persembahan Pertama : Pdt. Jeck Relmasira (Gembala GPdI Bunga Bakung)
Sedangkan Firman Tuhan disampaikan oleh Tamu dari luar yaitu Pdt Dr. David L. Araro, M.Th beliau juga adalah selaku Ketua Sekolah Tinggi Theologia Rumah Murid Kristus).
Ayat bacaan firman Tuhan yang disampaikan terdapat dalam kitab Wahyu 1 : 12-13
12 Lalu aku berpaling untuk melihat suara yang berbicara kepadaku. Dan setelah aku berpaling, tampaklah kepadaku tujuh kaki dian dari emas. 13 Dan di tengah-tengah kaki dian itu ada seorang serupa Anak Manusia, berpakaian jubah yang panjangnya sampai di kaki, dan dadanya berlilitkan ikat pinggang dari emas.


Dalam kotbahnya beliau mengatakan bahwa kemuliaan kereja tidak terletak pada seorang gembala atau pendeta, kemuliaan gereja tidak terletak pada jemaatnya atau fasilitas dan bangunannya melaikan terletak pada Kristus, sebab jika gereja kehilangan kemuliaan Kristus, maka gereja tersebut akan mengalami kekeringan atau kematian. Dalam kotbahnya beliau juga mengaikatkan bagaimana saat bangsa israel yang keluar dari tanah perbudakan yaitu Mesir yang diperkirakan sebanyak 2 juta jiwa itu terpelihara dengan sempurna karena Allah ada ditengah-tengah mereka.
Beliau juga membagi isi kotbahnya menjadi tiga bagian penting untuk perlu direnungankan oleh umat Tuhan yang hadir pada saat itu:
1). Gereja harus menjaga hati supaya tetap mengutamakan Tuhan
2). Gereja tidak boleh kehilangan rasa hormat kepada Tuhan
3). Gereja harus menjaga Kekudusan Hidup
tiga kebenaran inilah menjadi alasan mengapa kita perlu dan harus mejadikan Kristus sebagai sentral dan prioritas utama dalam kehidupan kita,? karena ketia kita tinggal dalam Kristus maka kita biasa memiliki ketiga hal diatas tutur beliau.
Beliau juga mengatakan sembari mengajak seluruh umat Tuhan yang hadir pada saat itu untuk bersama-sama mengucapkan satu kalimat indah yang berbunyi:
- Kristus ada maka ada Kemuliaan
- Kristus ada maka ada Jaminan
- Krisus ada maka ada Mujizat
Lalu beliau mengakhiri kotbah beliau dengan bersama-sama membacakan satu ayat firman Tuhan yang terdapat didalam Injil Matius 28 : 18-20.

18 Yesus mendekati mereka dan berkata: "Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di sorga dan di bumi. 19 Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus, 20 dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman."

Doa selesai Firman Tuhan dibawahkan oleh Pdt. Ayub Imbiri (Biro Misi GPdI Papua Barat Daya), lalu di lanjutkan dengan Doa Penutup Ibadah yang disampaikan oleh Ketua Majelis Daerah GPdI Papua Barat Daya Pdt. Lukas Marani, S.Th dan kemudian ucapan terimakasih yang disampaikan oleh Sekretaris Wilayah II yaitu Pdt. Rommy Randang.

Tuhan Yesus Memberkati..!!

Posting Komentar

0 Komentar